Pakat, Kuliner Khas Padang Bolak yang Diburu Saat Ramadan

MEDAN – Pucuk rotan atau pakat, makanan khas Padang Bolak, Tapanuli Selatan, semakin diburu warga Medan selama bulan Ramadan. Pakat dipercaya dapat menambah nafsu makan dan menjadi menu favorit berbagai suku di Kota Medan.

Di sepanjang Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung, para pedagang pakat meraup berkah Ramadan dengan meningkatnya permintaan. Salah satu pedagang, Madan Siregar, mengungkapkan bahwa dalam sehari ia bisa menjual hingga 300 batang pakat, dengan omzet mencapai Rp2 juta hingga Rp3 juta.

Salah seorang pembeli, Mustofa, mengatakan bahwa Ramadan selalu dinantikan, bukan hanya untuk beribadah tetapi juga karena banyaknya pedagang yang menjajakan makanan khas daerah, termasuk pakat yang mengingatkannya pada kampung halaman.

Pakat telah dijajakan di Medan sejak tahun 1990 oleh pedagang dari Tapanuli Selatan. Kini, kuliner unik ini tidak hanya digemari oleh suku Mandailing, tetapi juga oleh berbagai suku lain dari Sumatera, Jawa, hingga Aceh. (Dwinarto)

(Fetra Hariandja)